Polisi kemudian memeriksa ponsel milik salah satu bocah dan ditemukan nomor gurunya.
Setelah itu, petugas menghubungi sang guru dan disambungkan ke orangtua kedua bocah tersebut.
Orang tua mereka pun datang ke Semarang untuk menjemput pada Senin malam sekitar pukul 23.00 WIB.
"Kondisi anak sehat, biasa saja. Makan juga terjamin, kedua anak tersebut teman bermain. Bilangnya mau menemui temannya di Jakarta, mereka juga tidak pamit ke orangtua," kata Supeno.
"Orang tua berterima kasih, mereka juga tidak ditilang," lanjutnya.
Pihak kepolisian mengimbau kepada orang tuanya untuk mengawasi sang anak termasuk urusan mengendarai motor.
"Tentu harus diawasi ketat, kalau belum 17 tahun jangan diberi izin menaiki sepeda motor," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Naik Motor dari Madura, 2 Bocah Diamankan Polisi di Semarang, Tak Gunakan Helm hingga Tanpa Spion"
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR