Menurutnya, sejak pagi hingga sore pun masih banyak pemotor yang berdatangan untuk membeli Revvo 90.
Yang menarik nih, kehadiran Revvo 90 juga disambut oleh para driver ojol.
Bahkan para driver ojol langsung datang mengantre di SPBU Vivo untuk membeli Revvo 90.
"Banyak motor. Beberapa driver ojol juga datang isi bensin di sini" pungkasnya.
Belum diketahui pasti alasan para driver ojol berbondong-bondong datang ke SPBU Vivo untuk membeli Revvo 90.
Meski demikian, ada dugaan para driver ojol memilih Revvo 90 karena merasa menggunakan Pertalite dinilai masih boros.
Padahal, Pemerintah saat ini masih melakukan uji sampel Pertalite di beberapa SPBU.
Baca Juga: Harga Revvo 90 Pesaing Pertalite Rp 12 Ribuan Per Liter, Gimana Nasib Revvo 89?
Pengujiannya pun dilakukan dengan acuan standar dan mutu sesuai Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Migas No. 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) BBM Jenis Bensin RON 90 yang Dipasarkan di Dalam Negeri.
Bahkan dari hasil pengujian sementara, tidak ada RON di bawah 90 yang ada pada Pertalite.
"Untuk tahap awal, hasil pengujiannya tidak ada yang RON-nya di bawah 90, semuanya di atas RON 90 yaitu kisaran 90,1 sampai dengan 90,7. Pengujian ini terus dilakukan secara lebih luas lagi ke berbagai SPBU lainnya, jadi lebih masif lagi," ungkap Kepala LEMIGAS Direktorat Jenderal Migas Ariana Soemanto.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Lanjutkan Uji Mutu BBM untuk Jawab Isu Pertalite Lebih Boros, Apa Hasilnya?"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR