Pernah diharapkan sebagai pengganti bajaj dan bemo karena tidak diizinkan bertambah jumlahnya atau diproduksi di wilayah Jakarta.
Dulu Kancil dijual terbatas kartena bisa dipakai di jalan bila menggantikan satu unit Bajaj.
Artinya pembeli Kancil harus membeli juga 1 bajaj untuk dimatikan izin operasinya.
Karena aturan ini Kancil tidak bisa berkembang cepat dan tidak banyak.
Jadinya Kancil jadi barang langka dan layak dikoleksi.
Kancil direncanakan, dirancang, didisain, dan dikembangkan oleh PT KANCIL.
Beberapa komponen dikembangkan bersama berbagai industri komponen dalam dan luar negeri, dan Politeknik Mekanik Swiss (sekarang POLMAN) Bandung untuk sistem Front knuckle arm.
Baca Juga: Paling Murah di Dunia, Muat 4 Orang Dijual Setara Honda BeAT Bekas, Kulit Dijamin Gak Hitam
Untuk rem teromol atau brakedrum dan wheel hub dikembangkan bersama PT Bakrie Tosanjaya.
Verifikasi design, performance dan dynamic analysis serta uji fatique konstruksi kendaraan dilakukan di Laboratorium Dinamika Pusat Antar Universitas, Institut Teknologi Bandung.
Sedangkan panel fiberglass body dibuat oleh PT Induro, Tangerang.
Panel body ini dikembangkan dari 2 master sample body dan cetakan pertama yang dibuat oleh PT AITEM, suatu unit usaha di bawah PT Dirgantara Indonesia.
Untuk styling dan master clay model untuk body dibuat oleh PT KANCIL.
Canggih ya.
KOMENTAR