Baca Juga : Selain Keseruan Balap, Penonton MotoGP di Mandalika Juga Diberi Suguhan Indahnya Laut Lombok
Saat ini, kematian diakibatkan oleh kecelakaan saat berkendara masuk peringkat lima disejajarkan dengan penyakit mematikan lainnya.
Jika terus tak ada pencegahan, generasi bangsa akan terus berkurang kalau keamanan berkendara tak disadari secara serius.
" Kecelakaan sudah masuk lima besar penyebab kematian disejajarkan dengan penyakit mematikan, seperti kanker dan jantung. Kita di Jawa Barat dan bersamaan secara Nasional, kampanye ini terus digelar di beberapa kota dan kabupaten di Jabar," tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman, mengaku siap berperan aktif membantu Kepolisian untuk berkampanye aman berkendara kepada kaum milenial Tasikmalaya.
Baca Juga : Terlalu Mahal, Harley-Davidson Minta Pemerintah Turunkan Pajak Moge
Mulai dari sosialisasi di sekolah-sekolah, kampus dan tempat pekerjaan.
"Tentunya, pemerintah ikut berperan dalam sosialisasi safety riding ini. Kita berupaya juga untuk kepada kaum milenial sadar bahwa kecelakaan saat berkendara bisa mematikan," tambah dia yang hadir di lokasi acara.
Kampanye safety riding Jabar di Kota Tasikmalaya berjalan sangat meriah diikuti ribuan kaum milenial dari berbagai kalangan.
Mulai dari pagelaran pertunjukan motor gede Srikandi Polda Jabar, Freestyle Tasik, dan dimeriahkan artis komedian Doyok dan kawan-kawan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Polisi: Di Jabar, 5 Milenial Meninggal Tiap Hari Akibat Kecelakaan
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Fadhliansyah |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR