Selama 17 tahun Valentino Rossi turun di GP500 dan MotoGP tercatat beberapa nama musuh Valentino Rossi yang tahun ini bisa jadi bertambah nama Maverick Vinales.
Dua musuh masa lalu Valentino Rossi sejak turun di MotoGP tahun 2000, Max Biaggi dan Sete Gibernau.
Valentino Rossi sering memancing kemarahan keduanya yang berujung perseteruan di luar sirkuit.
“Mereka marah karena mereka selalu kalah dengan saya,” bilang VR46 ke www.motorplus-online.com.
(BACA JUGA: Ini Dia Kenapa Valentino Rossi Enggak Bisa Kejar Maverick Vinales)
Paling panas hubungan dengan Max Biaggi.
“Sampai sekarang saya tidak pernah tahu nomor teleponnya (Valentino Rossi, red). Dan saya memang tidak mau berhubungan dengan dia,” ujar Max yang setelah pindah balap ke World Superbike (WSBK) jadi Juara 4 kali berturut-turut.
Era berikutnya Jorge Lorenzo yang setim 2008-2010 dan 2013-2016.
Di musim 2015, Jorge memanas dengan Rossi setelah peristiwa di Sepang.
Rossi clash dengan Marc Marquez karena Jorge mengganggap cara Rossi tidak sportif.
Tahun 2015 juga permusuhan yang sempat membawa nama negara timbul antara Marc Marquez dan Valentino Rossi setelah clash di MotoGP Sepang.
Dua perdana menteri, Italia dan Spanyol, saling tebar pernyataan.
Tahun ini sudah mulai Maverick Vinales dan Valentino Rossi muncul bibit konflik.
Bibit konflik Maverick Vinales bisa akan menambah daftar musuh Valentino Rossi sangat cepat.
Tahun pertama setim di seri ketiga MotoGP Amerika, Maverick sudah meluapkan kemarahannya karena jalur balapnya berbahaya saat latihan resmi MotoGP Amerika.
“Masalah biasa itu karena memang kondisinya semua pembalap ingin kencang,” bilang Maverick Vinales setelah babak kualifikasi MotoGP Amerika.
Tapi, apakah di MotoGP Jerez minggu ini (8/5) akan muncul lagi api perseteruan dua rider di tim yang sama, Movistar Yamaha MotoGP? (www.motorplus-online.com)
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | |
Editor | : |
KOMENTAR