Baca Juga: Kenapa Sih BBM di SPBU BP-AKR Juga Kosong Seperti Bensin Shell Padahal Harganya Naik?
Bahlil juga menyampaikan bahwa pemerintah hanya mengendalikan pasokan BBM PT Pertamina (Persero).
Sementara SPBU swasta, pemerintah tidak memiliki kewenangan langsung.
Bahlil meyakini masalah kelangkaan BBM yang terjadi di SPBU swasta lebih berkaitan dengan kendala internal masing-masing perusahaan, bukan akibat kekurangan pasokan yang dikelola pemerintah.
"Untuk BBM kita hari ini semuanya clear, artinya untuk konsumsi masyarakat itu enggak ada masalah," jelasnya dikutip dari Kompas.com.
"Bahwa ada perusahaan-perusahaan yang mungkin belum menjalankan atau barangnya masih dalam perjalanan, itu urusan mereka. Tapi yang jelas tugas saya menjamin rakyat mendapat BBM dan sekarang tidak ada issue tentang BBM," lanjut Bahlil.
Kosongnya stok BBM di SPBU Shell dan BP-AKR dalam beberapa waktu terakhir memang menjadi sorotan masyarakat. Presiden Direktur & Managing Director Mobility Shell Indonesia, Ingrid Siburian, mengakui adanya kendala dalam pengadaan dan penyaluran BBM ke SPBU Shell.
"Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan dan penyaluran produk BBM," ujarnya pada Kamis (30/1/2025) lalu.
Keterbatasan stok yang sama juga dialami SPBU BP-AKR, sebagaimana disampaikan Presiden Direktur PT Aneka Petroindo Raya (BP-AKR), Vanda Laura.
"Sehubungan dengan keterbatasan stok, maka untuk sementara waktu beberapa jaringan SPBU BP-AKR tidak dapat melayani penjualan produk BBM secara lengkap," ujar Vanda.
Meski begitu, mereka memastikan bahwa jaringan SPBU-nya tetap beroperasi untuk melayani pembelian produk BBM yang masih tersedia dan meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR