MOTOR Plus-online.com - Masih ada perdebatan soal kaki mana yang turun saat berhenti naik motor.
Ada yang bilang kaki kiri, namun ada yang bilang turun kaki kanan juga sah-sah saja.
Namun para ahli sepakat, kalau kaki kiri lebih disarankan turun saat berhenti.
Berikut alasannya, ternyata menyangkut dengan lalu-lintas di Indonesia bro.
1. Rem belakang
Kalau kaki kanan tidak turun, posisinya tetap bisa menginjak pedal rem belakang.
Tentunya ini berlaku buat motor sport dan bebek ya, dimana penggunaan rem belakangnya di kaki kanan.
Karena kaki standby di rem belakang, posisi motor tetap stabil dan tidak mundur.
Apalagi saat berhenti jalan menanjak atau miring, biar aman pastinya rem belakang ditahan ya.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR