MOTOR Plus-Online.com - Viral di media sosial komunitas motor CB Nganjuk yang memenuhi sebuah gerai Indomaret.
Begini kata polisi usai komunitas motor CB Nganjuk disebut bikin Indomaret rugi jutaan rupiah belum lama ini.
Kejadiannya berawal pas perayaan Anniversary ke-36 Kerjaan CB Nganjuk di Stadiion Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Pada Sabtu (14/12/2024) malam, beberapa orang terlihat memadati seisi dalam salah satu gerai Indomaret.
Bahkan, mereka juga disebut-sebut menjadikan minimarket itu sebagai tempat makan dan tidur.
Lebih dari itu, gerai tersebut kabarnya mengalami kerugian Rp 4 juta.
Mendengar kabar tersebut, Kepala Polsek Warujayeng, Kompol Lilik Suharyo angkat bicara.
"Investigasi dari anggota setelah ngecek ke lapangan, begitu mendengar berita viral, anggota baik dari intel maupun serse dan bhabin langsung ke lapangan, menanyakan terkait kejadian tersebut," ujarnya pada Selasa (17/12/2024).
Baca Juga: Komunitas Motor CB Nganjuk Makan Sampai Tiduran di Minimarket, Kok Indomaret Bantah Rugi Rp 4 Juta?
Pihaknya memastikan tidak ada penjarahan yang dilakukan komunitas motor itu.
"Anggota sempat ketemu kepala toko sama pengawasnya di situ, juga pak kasir. Katanya tidak ada penjarahan," tuturnya melansir Kompas.com.
Lebih lanjut, ia mengatakan pihak Indomaret di lokasi itu tidak mengalami kerugian sepersen pun dalam peristiwa tersebut.
"Hari itu juga langsung diaudit oleh tim audit dari toko Indomaret yang ada, dan ternyata tidak ada kerugian, dan kalau memang ada kerugian itu dia akan membuat laporan (polisi), ternyata nggak ada kerugian, ya tidak buat laporan," terangnya.
Kompol Lilik menjelaskan, anggota komunitas motor CB Nganjuk tengah berjubel saat itu.
Tepat di depan Stadion Warujayeng, terdapat Indomaret yang masih beroperasi.
Maka dari itu, banyak anggota komunitas motor CB yang membeli makanan dan minuman di gerai tersebut.
"Kalau ada konsumen datang ke situ (Indomaret), dia kan enggak mungkin ngusir atau pun nolak, kecuali kalau sudah ditutup gerainya, beda lagi," ungkap Kompol Lilik.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR