Ubahan dimulai dari melabur bodi, dengan warna silver ala mobil Lexus dibalut cutting sticker.
Digarap oleh Graphic Factory, tema cutting sticker-nya adalah helm Arai RX-7X Dani Pedrosa Shogun.
Biar kesan sporty-nya kuat, dipasang panel karbon dari dek sampai cover lampu dan speedometer.
Karbon fiber juga ditemukan di bottom shock depan, merek Kamui khusus buat Honda Giorno +.
Untuk sokbreker belakang, pakai Ohlins HO349 dengan preload adjuster yang lagi ngetrend.
"Peleknya pakai GP Racing F1 2.50 dan 2.75 ring 12, dibalut ban Pirelli Diablo Rosso Scooter," tunjuk Danu.
Sekilas tinggal pakai part PnP dari Thailand saja, nah masalah baru muncul saat garap pengereman.
"Kalau bawah aman, pakai Brembo 2P Nickel buat cakram Kamui 220 mm, yang ribet itu master-nya," kata Danu.
Master Brembo RCS 15 Radial, punya handel besar sehingga harus coak batok lampu Giorno +.
Tabung minyak rem-nya pakai WR3, dan dibuat mepet master rem sehingga tidak terlihat menonjol.
Ubahan custom lain adalah lampu projector, garapan RIC Lighting yang jadi favorit anak-anak matic.
Penutupnya tinggal permanis area mesin, seperti knalpot Chan Speed dengan cover karbon.
Swingarm pakai Kamui CNC, lalu footstep pakai GT Revolution.
"Pengerjaan cuma sebulan, karena barangnya sudah dipesan duluan," jelas Danu.
Motor sudah ganteng begini, ternyata Honda Giorno + ini malah jarang dipakai.
"Lebih sering dipakai kontes saja, soalnya sudah beda sendiri tampilannya," tutup Danu.
Nah, menurut brother lebih keren Honda Giorno + apa Stylo 160 nih?
Source | : | Otomotifnet.gridoto.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR