MOTOR Plus-online.com - Honda dan Yamaha dikenal punya fans yang fanatik di Indonesia.
Kedua kubu sering saling debat bahkan menghujat, terutama di media sosial dan forum.
Padahal Honda dan Yamaha, sering kerja sama bikin motor bareng di negara asalnya, Jepang.
Contohnya di foto atas, Honda TACT dan Yamaha JOG ternyata hasil kerja sama bro.
Makanya banyak kemiripan, dari bodi belakang, mesin, kaki-kaki sampai fiturnya.
Rata-rata motor kerja sama Honda dan Yamaha, masuk kategori skuter Class 1 di Jepang.
Dimana motornya cuma 50 cc, dengan lisensi Gentsuki yang mudah didapat oleh rider pemula.
Selain TACT dan JOG, motor kerja sama lain adalah Honda Giorno dan Yamaha Vino.
Konsepnya sama-sama matic retro, namun desainnya dibedakan terutama batok lampunya.
Sisanya plek-ketiplek, mesin eSP, rem CBS sampai fitur seperti kunci penutup magnet khas matic Honda.
Pasti heran, kok Honda dan Yamaha mau kerja sama, tentunya alasannya adalah efisiensi.
Daripada Yamaha riset motor matic 50 cc, lebih murah dan cepat memakai platform dari Honda.
Mengingat Honda sudah punya teknologi dan cara produksi motor, yang lebih cocok buat pasar di Jepang.
Misalnya Yamaha Gear, yang pakai basis dari Honda Benly, motor utilitas buat antar barang.
Untuk merancang motor konsep begini, pastinya butuh budget riset yang besar.
Seperti meriset rangka biar kuat bawa beban 20 kg, sampai mesin 3-klep yang punya torsi besar.
Kerja sama Honda dan Yamaha, akan berlanjut untuk produksi motor listrik Class 1.
Dimana Yamaha akan membuat motor, berbasis Honda EM1 e: yang sudah duluan meluncur.
Biaya risetnya bakal lebih rendah, karena tinggal membuat desain baru dan punya ciri khas.
Untuk motor listrik dan baterainya, tinggal riset dari EM1 e: dan Mobile Power Pack yang sudah tersebar jaringannya.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR