Pertamina Kasih Pernyataan Resmi, Pertamax Beneran Bukan Bensin Oplosan dari Pertalite?

Galih Setiadi - Rabu, 26 Februari 2025 | 11:28 WIB
Warta Kota
Apakah benar Pertamax bensin hasil oplosan dari Pertalite, Pertamina beri jawaban.

"Kan munculnya narasi oplosan juga enggak sesuai dengan yang disampaikan oleh Kejaksaan kan sebetulnya," kata Fadjar.

"Jadi kalau di Kejaksaan kan kalau boleh saya ulang lebih mempermasalahkan pembelian 90 92, bukan adanya oplosan," tambahnya.

"Sehingga mungkin narasi yang keluar, yang tersebar jadi ada miss komunikasi disitu," imbuh dia.

Fadjar memastikan, baik Pertalite dan Pertamax sesuai dengan spesifikasinya masing-masing.

"Tapi bisa kami pastikan produk yang sampai ke masyarakat itu sesuai dengan speknya masing-masing. 92 adalah Pertamax, 90 adalah Pertalite," jelas Fadjar.

Dikutip dari dokumen Pertamina berjudul "Spesifikasi Produk BBM, BBN, dan LPG", spesifikasi BBM Pertamina telah diatur dalam SK Dirjen Migas No. 179.K/10/DJM.S/2019.

Mengacu aturan tersebut, berikut spesifikasi BBM Pertamax yang dijual Pertamina:

  • Memiliki bilangan Oktana Riset (RON): 92
  • Stabilitas oksidasi: Minimal 480 menit
  • Kandungan Sulfur: Maksimal 0,05 persen m/m
  • Kandungan Timbal (Pb): 0,013 g/l
  • Kandungan Fosfor: 0
  • Kandungan Logam: 0
  • Kandungan Silikon: 0
  • Kandungan Oksigen: 2,7 persen m/m
  • Kandungan Aromatik: Maksimal 50 persen v/v
  • Kandungan Benzena: Maksimal 5,0 persen v/v
  • 10 persen Vol Penguapan: Maksimal 70 derajat Celsius
  • 50 persen Vol Penguapan: 77-110 derajat Celsius
  • 90 persen Vol Penguapan: 130-180 derajat Celsius
  • Titik didih: 215 derajat Celsius
  • Residu: 2 persen vol
  • Sedimen: Maksimal 1 mg/100 ml
  • Unwashed Gum: Maksimal 70 mg/100 ml
  • Washed Gum: Maksimal 5 mg/100 ml
  • Tekanan Uap: 45-60 kPa
  • Berat jenis: 715-770 kg/m kubik
  • Korosi bilah tembaga: kelas 1 merit
  • Sulfur Mercaptan: Maksimal 0,002 persen massa
  • Penampilan visual: Jernih dan terang
  • Warna: Biru
  • Kandungan pewarna: Maksimal 0,13 g/100 l.

Nah, kalau menurut brother gimana nih dengan penjelasan dari pihak Pertamina ini?

Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular