MOTOR Plus-online.com - Kisah mengharukan Gareth Bale sampai rela keluar dari komunitas supercar, ternyata gara-gara hal ini.
Dunia sepakbola khususnya fanatikan Real Madrid dikejutkan dengan pamitnya Gareth Bale.
Yup, Gareth Bale memastikan tidak akan bertahan di Real Madrid musim depan.
Gareth Bale merilis pernyataan di akun Twitter resminya bahwa dirinya sudah berpamitan ke Real Madrid.
"Terima kasih untuk rekan setim, para manajer, staf, dan para suporter yang mendukung saya," kata Bale dalam cuitannya Twitternya.
"Saya datang ke Real Madrid 9 tahun lalu pada usia muda yang ingin mewujudkan mimpi bermain untuk klub ini." lanjut pria berusia 32 tahun itu
"Saya punya mimpi mengenakan seragam putih, emblem klub di dada, bermain di Santiago Bernabeu, dan memenangi banyak titel, terutama Liga Champions." kata Bale menambahkan.
"Sekarang saya bisa melihat kembali masa-masa saya di Real Madrid dan secara jujur mengatakan mimpi saya sudah tercapai, bahkan lebih dari itu." curhatnya.
Baca Juga: Gareth Bale Pamit Tinggalkan Real Madrid, Ternyata Gaji Per Jam Bisa Beli Honda Vario 160!
Momen mengharukannya enggak cuma terjadi saat Gareth Bale pamit dari Real Madrid.
Rupanya, Gareth Bale pernah keluar dari sebuah komunitas mobil mewah, Auto Vivendi Super Car Club pada tahun 2015.
Mantan pemain Real Madrid itu merasa mengendarai mobil sport seperti Lamborghini membuatnya merasakan sakit pada bagian hamstring.
"Kami tak bisa berkomentar mengenai apa yang dikatakan anggota kepada kami," ujar juru bicara Auto Vivendi Super Car Club, seperti dilansir Mirror.
Adapun biaya keanggotaan di klub tersebut mencapai 30 ribu pound atau sekitar Rp 612 juta per tahun.
Gareth Bale sendiri diketahui memiliki mobil sport Lamborghini Aventador Roadster seharga 325 ribu pound atau sekitar Rp 6,6 miliar dan Ferrari seharga 280 ribu pound atau sekitar Rp 5,7 miliar.
Source | : | Tribunnews.com,Mirror.co.uk |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR