Hukuman di mana pembalap harus masuk pitlane dengan kecepatan maksimum di area pitlane.
Setelah keluar dari pitlane boleh kembali balapan lagi.
Bisa dikatakan, Maverick Vinales ketangkep colong start tetapi dua kali menjalani hukuman, long lap dan ride through penalty.
Padahal kalau nggak dihukum gara-gara jump start, Maverick Vinales yakin bisa bersaing.
Atas kejadian itu pun, Maverick Vinales secara sportif meminta maaf apa yang terjadi di MotoGP Amerika Serikat.
Baca Juga : Dasar Valentino Rossi, Senyum Terus Biarpun Podium Dua MotoGP Amerika
"Balapan finis 11, saya minta maaf buat seluruh tim. Padahal motor sudah sempurna settingannya," cuit Maverick Vinales di Twitter @mvkoficial12.
Meski begitu, Maverick Vinales tetap berpikir positif untuk membalas dengan hasil lebih bagus lagi di ronde berikutnya, MotoGP Spanyol di sirkuit Jerez, (5/5/2019) mendatang.
"Saya harus meningkatkan performaku dan terima kasih buat semua fanatik yang telah mendukung," pungkas Maverick Vinales.
Race P11 I’m sorry for my team, the bike was working perfect. I have to improve. Thanks to all my fans pic.twitter.com/qMZEUJRvi6
— Maverick Viñales (@mvkoficial12) April 15, 2019
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR