Waspada! Simak Dulu 3 Tips Memilih Oli Full Sintetik, Sebelum Dituang Ke Mesin

ARSN - Senin, 3 Desember 2018 | 15:38 WIB
Dok. Motor Plus
Ilustrasi ganti oli motor matic.

MOTOR Plus-online.com - Bila dibandingkan dengan oli mineral, ternyata oli yang sudah full sintetik punya keunggulan lebih nih bro.

Selain perlindungan yang lebih maksimal, oli full sintetik juga diklaim bisa bikin konsumsi bahan bakar jadi irit.

Apalagi jika digunakan di motor yang punya kinerja mesin lebih berat ketimbang mesin mobil.

Jika ingin menggunakan oli full sintetik di motornya, enggak ada salah simak beberapa tips sebelum menuangnya di motor kalian.

Triknya Sederhana Banget, Tapi Mampu Membuat Motor Jadi Irit Bensin

OtoRace: Video Pembalap Adu Jotos Saat Balap Berlangsung di Bojonegoro

1. Pilih Yang Punya Tingkat Penguapan Rendah

Untuk tips yang ketiga ini kamu harus rajin-rajin buka Product Data Sheet (PDS) dari oli sintetik yang kamu incar.

PDS ini semacam spesifikasi oli secara detail layaknya spesifikasi motor yang ada di brosur.

Khusus untuk penguapan kamu kamu bisa cari NOACK Volatility di PDS.

"NOACK Volatility Test merupakan tingkat penguapan oli ketika dipanaskan pada suhu 250 derajat celcius selama 60 menit," ungkap Roy.

Tunggangi Yamaha YZF-R1 di Sirkuit Jerez, Juara Dunia F1 Mengalami Kecelakaan

OtoRace: Berapa Banyak Pembalap Bawa wearpack Saat Balapan?

"Semakin kecil angkanya, semakin minim penguapan olinya," tambahnya.

Nah, perhatikan 3 hal berikut saat berniat membeli dan memakai oli full sintetik.

2. Sesuaikan Dengan Kekentalan Pabrik

Saat ini bermacam-macam kekentalan oli full sintetik buat motor.

Biasanya beragamnya kekentalan oli full sintetik itu menyesuaikan kebutuhan pabrikannya.

"Misalnya ada 5W-40 dan 5W-30, akhirnya 40 dan 30 itu mengikuti kekentalan oli bawaan pabrik motor," buka Roy Ardiansyah, Supervisor PT Cahaya Kinetic Indonesia, distributor oli Ravenol di Indonesia kepada GridOto.com.

"Misalnya motor Yamaha itu oli bawaanya butuh kekentalan yang akhirnya 40, sedangkan Honda pakai yang 30," tambahnya.

3. Ada Rupa Ada Harga

Mungkin pepatah ada rupa ada harga bisa jadi patokan dalam memilih oli full sintetik buat motor.

Ternyata saat kini banyak yang menjual kemasan oli full sintetik ternyata isinya mineral.

"Sebagian besar oli full sintetik itu dibanderol lebih mahal dari oli mineral," ujar Roy.

Rata-rata oli full sintetik untuk motor dibanderol Rp 120 ribu hingga Rp 300 ribuan.

"Nah, yang murah tapi mengaku full sintetik bisa jadi hanya semi sintetik," pungkasnya.

Ravenol.De
Contoh Product Data Sheet (PDS) Ravenol Motorbike
Ravenol.De
Contoh Product Data Sheet (PDS) Ravenol Motorbike

Penulis : ARSN
Editor : ARSN


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular